Posts

Showing posts from October, 2009

7 MACAM TEMAN

*(hanya 1 yg sampai di akhirat)* 1. *Ta'aarufan (تعارفا)*, yaitu teman kenal secara kebetulan, seperti bertemu di kereta, halte bis, cafe dll 2. *Taariikhiiyan (تاريخيا)*,  yaitu teman karena faktor sejarah, seperti teman sekampung, sekost, se'almamater dll. 3. *Ahammiyatan (اهمية )* yaitu teman karena kepentingan (teman bisnis, politik, dll) 4. *Faarihan (فارحا)*,  yaitu teman karena sehobby (hobby motor, nyanyi, futsal dll.) 5. *Amalan (عملا)*,  yaitu teman karena profesi, seperti dokter, guru dll. 6. *'Aduwwan (عدوا)*,  yaitu teman yg terlihat seperti baik, tp sebenarnyab penuh kebencian..  7. *Hubban_lil iimaan (حبا للايمان)*   *yaitu teman yg suka MENGINGATKAN-mu* serta *MENGAJAK-mu* selalu *KE JALAN الله SWT*. Dari ke *7* macam teman ini, no. *1-6* akan sirna di akhirat, & yg tersisa hanya teman no. *7*. *namun teman no.7 ini selalu dipandang sebelah mata, selain dinilai sok alim, juga tidak menghasilkan manfaat duniawi (materi)* *Padahal diakhirat nanti, temen no

ILMU DAN PENGAMALANNYA

ILMU Berhubungan dengan AMAL. Barangsiapa yang Berilmu, Niscaya MENGAMALKAN Ilmunya. ILMU MEMANGGIL AMAL ; maka jika ia Menyambut Panggilannya bila Tidak Menyambutnya, ia Akan Berpindah Darinya. PELAJARILAH ILMU, niscaya kita Akan Dikenal Dengannya ; dan AMALKANLAH ILMU (yang kita Pelajari) itu. Apakah kita membawanya ? Sesungguhnya Ilmu Hanyalah Bagi yang Mengetahuinya, kemudian dia Mengamalkannya, dan PERBUATANNYA Sesuai dengan Ilmunya. Akan datang Suatu Masa, Dimana Sekelompok Orang Membawa Ilmu, namun Ilmunya Tidak Melampaui Tulang Selangkanya. BATINIAH mereka Berlawanan dengan LAHIRIAH mereka. Dan PERBUATAN mereka Berlawanan dengan Ilmu mereka. Orang yang BERAMAL TANPA ILMU, seperti Orang yang BERJALAN BUKAN di Jalan. Maka, Hal itu Tidak Menambah Jaraknya dari Jalan yang Terang kecuali Semakin Jauh dari Kebutuhannya. Dan Orang yang BERAMAL DENGAN ILMU, seperti Orang yang BERJALAN DI ATAS Jalan yang Terang. Maka, hendaklah Seseorang Memperhatikan, Apakah dia BERJALAN, ataukah dia K

KUNCI MERAIH KEBERHASILAN

Dunia ini bila suatu hari penuh dengan tawa ria Maka pada keesokan harinya akan penuh dengan tangisan Alangkah buruknya negeri di dunia ini. KUNCI KEMULIAAN adalah taat kepada Allah dan Rasulnya KUNCI REZEKI adalah usaha dibarengi dengan istighfar dan takwa KUNCI SURGA adalah Tauhid (Syahadat Tauhid dan Syahadat Rasul) KUNCI IMAN adalah membaca ayat-ayat Allah dan tanda-tanda kebesaran yang ada pada semua makhluk-Nya KUNCI KEBAIKAN adalah Jujur KUNCI HIDUPNYA KALBU adalah merenungi Al-Quran . Mendekatkan diri kepada Allah dipenghujung malam hari , dan meninggalkan dosa-dosa. KUNCI ILMU adalah tidak malu untuk bertanya dan mendengar dengan baik KUNCI KEMENANGAN dan KEBERUNTUNGAN adalah sabar KUNCI KEBAHAGIAAN adalah taqwa KUNCI MENAMBAH NIKMAT adalah bersyukur KUNCI menginginkan PAHALA AKHIRAT adalah Zuhud terhadap duniawi KUNCI KEBERHASILAN adalah Doa Kekuatan itu bersumberkan dari KALBU , bukan dari fisik Masing-masing hari yang kita lalui adalah hal yang biasa Jika mendatangkan kebur

MENYONGSONG MATAHARI

Songsonglah matahari dalam hidupmu Janganlah ia berlalu dalam tidurmu Laksanakan tugas dengan segera Ucapkan Asma Allah dalam setiap awal kegiatan kita Karena Dia Maha Mengetahui , dan Maha melihat segala yang diperbuat , dan semua terjadi karena kehendaknya Yakinlah setiap kebajikan akan melahirkan kebaikan Dan setiap tindak kejahatan akan menghasilkan kesengsaraan Sediakan waktu untuk merenung dan tafakur Terhadap segala sesuatu perbuatan sebagai sikap introspeksi Kegagalan adalah suatu kesuksesan yang tertunda Juga merupakan ujian dari Sang Pencipta Namun janganlah pernah menyesal dan cobalah sekali lagi Kesulitan adalah bagian dari kehidupan Jangan pernah putus asa dalam kesulitan Terus berupaya dam berikhtiar untuk mengatasinya Jangan menuntut Allah karena terlambatnya Permintaan yang telah engkau panjatkan kepada-NYa Namun hendaknya engkau koreksi dan tuntut dirimu Agar tidak terlambat melaksanakan Kewajiba-kewajiban terhadap Tuhan-Mu (ibnu Atha’ilah) Bersabarlah apabila mendapat

MUTIARA TERINDAH

Untuk mereka yang rela Allah sebagai penciptanya Untuk mereka yang rela Muhammad sebagai teladannya, Untuk mereka yang rela Islam sebagai jalan hidupnya, Untuk mereka yang rela Alquran sebagai tuntunannya Untukmereka yang sedang meretas jalan kebaikan Untuk mereka yang sedang menyingkap kebenaran Untuk mereka yang sedang berazam menyudahi kebatilan dan kenistaan Untuk mereka yang menganggap buntu setiap persoalan, dan Untuk mereka yang sedang merindukan kenikmatan surganya Siapapun anda, dari strata golongan manapun anda, berasal dari profesi apapun anda, suku apapun anda Baik yang kini menjabat kedudukan tinggi atau Tidak punya jabatan dan pekerjaan sama sekali Anda yang bergelimang harta Anda yang dari golongan papa atau Anda yang terus menerus dirundung masalah Dan buntu mencari jalan keluar Sejenak merenunglah, tafakurlah Lalu mari kita sama-sama Mengarungi bahtera spiritual Dengan panorama dan keindahannya Tengok dan tataplah mata hati Terbentangnya samudera ilmu dan hikmah Sebaga

Selamat HARI RAYA IDUL FITRI 1430 H

Ramadhan telah berlalu... Amal ibadah yang terbaik telah kita persembahkan kepada Allah 'azza wa jalla Semoga amal ibadah kita diterima oleh-Nya "TAQABBALAAHU MINNAA WA MINKUM" Dan dalam menyampaikan KATA-KATA HIKMAH ... Mungkin, ada ... Tulisan dan kata yang kurang berkenan di hati .. Tulisan dan kata yang menyakitkan hati dan menyinggung perasaan.. Tulisan dan kata yang membuat jengkel .. Tulisan dan kata yang membuat marah .. Untuk hal-hal tersebut diatas ... dengan penuh ketulusan hati dan dari relung hati yang paling dalam kami ucapkan "MOHON MAAF LAHIR BATIN" dan "SELAMAT IDUL FITRI 1430 H" Semoga Allah masih memperkenankan kita untuk menemui bulan RAMADHAN di tahun depan !!! "RAMADHAN AIR" Penerbangan "RAMADHAN AIR" dengan no penerbangan 1430 H, Masih TERUS MENGUDARA... Kita akan terus mengudara selama 11 bulan... Karena itu ketinggian jelajah AMAL agar dapat dipertahankan Agar derajat TAQWA tetap dipertahankan, Sampai kita

...MENGALAHKAN DIRI SENDIRI...

Dalam Hidup ini, Bahagia Tidaknya Kita, Kita Sendiri Yang akan Menentukan. Hanya karena KEBODOHAN, Kita dibayangi oleh Rasa KEKHAWATIRAN dan Rasa TAKUT yang Sebenarnya Tidak Perlu Ada. BerHATI LURUS adalah MENJAGA HATI dan PIKIRAN agar Tidak Mudah Goyah oleh GODAAN. Bagi yang BerKEPRIBADIAN LEMAH dan BERJIWA RAPUH akan Mudah Tergoda pada Kesenangan DUNIAWI. MATA Kita hanya MELIHAT Benda-benda yang Indah, TELINGA Kita hanya akan MENDENGAR Suara yang Merdu dan LIDAH Hanya mau MENCICIPI Makanan yang Lezat. TUBUH menjadi MANJA dan PIKIRAN Mengembara ke Mana-mana TANPA DAPAT DIKENDALIKAN. ORANG BIJAK mengatakan bahwa "PERANG yang Tidak Ada Habisnya adalah Perang MELAWAN DIRI SENDIRI. MUSUH yang Paling Sulit diTaklukkan adalah DIRI SENDIRI." Hati yang Bercabang Ibarat Kuda yang Lepas dari Kendali. Karena itu Kita Harus Menjaga Keseimbangan Hati dan Pikiran Kita. Hindari Pikiran yang Menyesatkan, karena Nantinya akan Menimbulkan MALAPETAKA bagi Diri Sendiri. Bila kita ingin Menuai B

SEMUANYA MILIK ALLAH

Sahabat Hikmah... Ada seorang wanita sukses dan sholehah bernama Salma. Dia mempunyai keluarga yang sangat berbahagia dengan suami dan 4 orang anaknya. Dia cantik berhiaskan jilbabnya, rajin beribadah dan berakhlaq mulia. Dia juga seorang pengusaha garmen yang berhasil. Dari keberhasilannya dia sudah membangun masjid. Dan panti asuhan dengan 150 anak yatim di dekat rumahnya. Dia tidak pernah terlihat sedih, bahkan ketika anak bungsunya meninggal. Ada seorang temannya yang bernama Zahrah selalu memperhatikannya, dan bertanya kepadanya: ”Jeng, saya sangat kagum pada Kamu.” ”Kamu itu sangat rajin ibadah, dari sholat wajib, baca quran, puasa sunnah, sholat malam, sholat dluha, selalu tersenyum ramah dan baik kepada setiap orang.” ”Kamu juga mempunyai keluarga yang berbahagia, sabar memberi pelayanan kepada suami dan membimbing dan menyayangi anak-anakmu.” ”Kamu juga seorang pengusaha yang sukses, bisa membangun masjid dan mempuanyai panti asuhan dengan biaya dari usahamu.” ”Jeng...saya ing

SEMUANYA MILIK ALLAH II

Salam Hikmah... Assalaamu ’alaikum wa rahmatullahi wa barakaatuh. Salam sejahtera... Sahabat Hikmah... Berkaitan dengan datangnya musibah gempa yang menimpa saudara-saudara kita di Sumatera, saya ingin menceritakan dialog antara Salma pengusaha yang sholehah dengan anak keduanya yang bernama Nida yang berumur 9 tahun. Pada waktu Salma menyaksikan TV yang memberitakan gempa di Sumatera… Nida anaknya bertanya : ”Bu...mengapa Allah jahat ya...? ”Mengapa Allah jahat nak ....? jawab Salma. ”Iya...Allah jahat...kan musibah-musibah di Indonesia Allah yang buat ...? Allah memberi musibah terus-terusan kepada kita orang Indonesia yang mayoritas Muslim. Kenapa begitu sih Bu?” Demikian pikir Nida. Salma menghampiri anaknya dan menjawab : ”Nak...Allah tidak jahat, justru Allah sayang sama kita...” Nida memotong ...”Kok sayang malah memberi musibah?” ” Iya nak... kita hidup di DUNIA ini hanya SEMENTARA dan menjadi UJIAN saja buat kita.” ”AKHIRATlah SEBENAR-BENARNYA KEHIDUPAN...disana kita akan hi

MUSIBAH SEBAGAI KASIH SAYANG ALLAH

Musibah itu akan mendekatkan anda kepada Allah, Mengajarkan anda untuk berdoa, Menghilangkan kesombongan anda, sikap ujub dan kebanggaan Bertakwalah kepada Allah, Dan serahkanlah segala urusan kepada-Nya, Ridhalah terhadap hukumnya, mengadulah kepada-Nya, Mengadulah kepada-Nya dan berpeganglah kepada-Nya, Karena dialah yang mencukupimu Bersikap Optimislah, dan jangan putus asa. Serta berbaik sangkalah kepada Rabb-mu Serta harapkanlah segala kebaikan Dan keindahan dari-Nya Semua kesulitan yang menimpamu, Akan mendapatkan pahalanya dari Allah SWT Baik berupa kesulitan, kegelisahan, kesedihan, Kelaparan, kemiskinan, penyakit, utang dan musibah Seorang yang beriman tidak bersedih dengan Kehilangan dunia Dan tidak memberikan perhatian terhadapnya, Dan tidak merasa gentar menghadapi bencana dunia, Karena dunia itu akan hilang, pergi,hina dan lenyap Apa yang menimpa anda tidak akan meleset dari anda Dan apa yang tidak menimpa anda tidak akan mengenai anda Takdir Allah SWT, telah ditetapkan ba

JANGAN EGOIS...!

Sahabat Hikmah... Saya ingin melanjutkan dialog antara Salma pengusaha yang sholehah dengan anak keduanya yang bernama Nida yang berumur 10 tahun berkaitan dengan datangnya musibah gempa yang menimpa saudara-saudara kita di Sumatera.. ”Bu...mengapa Allah tetap memberikan gempa, tsunami, banjir atau musibah lain...padahal di wilayah itu tidak semuanya orang-orang yang senang berbuat dosa? Salma berpikir sejenak...dan menjawab: ”Iya nak ....Allah tetap memberi musibah kepada suatu wilayah, walaupun di wilayah itu ada orang-orang yang sholeh, tetapi kesolehannya hanya untuk dirinya sendiri.” ”Mereka tidak saling nasehat-menasehati satu sama lain ...APABILA MEREKA MELIHAT KEMUNKARAN MEREKA MEMBIARKANNYA.” ”Makanya Allah berfirman dalam Al Quran surat Al Anfal ayat 25 yang artinya: ”Dan PELIHARALAH DIRIMU daripada FITNAH (bencana, musibah, adzab) yang TIDAK HANYA KHUSUS MENIMPA ORANG-ORANG ZHALIM SAJA diantara kamu. Dan ketahuilah bahwa Allah AMAT KERAS SIKSAANNYA.” Nida mengangguk-angguk d

HARI KIAMAT

Salam Hikmah... Assalaamu'alikum wa rahmatullahi wa barakaatuh. Salam Sejahtera... Sahabat Hikmah... Setelah banyak bencana yang menimpa kita ... Sebagian diantara kita banyak yang berpikir apakah ini tanda-tanda kiamat? Paling tidak kita BISA MEMBAYANGKAN dan MEYAKINI..... bahwa kiamat BISA dan PASTI akan terjadi... Dan waktunya merupakan RAHASIA Allah... Yang jelas pada intinya KIAMAT buat kita adalah.... Pada waktu Malaikat Pencabut Nyawa datang menghampiri kita... Pada waktu Allah memanggil kita untuk mempertanggungjawabkan atas semua perbuatannya. Allah menjelaskan dalam Al-Quran dalam salah satu suratnya yaitu Surat Al-Haqqah: 001. Hari KIAMAT, 002. apakah hari kiamat itu? 003. Dan tahukah kamu apakah hari kiamat itu? 004. Kaum Tsamud dan `Aad telah mendustakan hari kiamat. 005. Adapun kaum Tsamud maka mereka telah DIBINASAKAN dengan KEJADIAN yang LUAR BIASA, 006. Adapun kaum `Aad maka mereka telah DIBINASAKAN dengan ANGIN yang sangat dingin lagi amat kencang, 007. yang Allah

Sepenggal Duka dari Bencana di Pariaman

Akmal (39) tertunduk lesu. Lidahnya kelu.... dan tidak mampu mengucapkan kata-kata dengan lancar. Ketika diajak bicara... dia hanya menjawab sepatah demi sepatah dengan interval waktu cukup lama. Sering dia kehilangan kata-kata dan tidak ingat kalimat apa yang diucapkan sebelumnya. Wajahnya tampak ingin bercerita banyak, tetapi lidahnya tetap terbata-bata mengeluarkan kata. Lelaki yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang keliling itu... sebenarnya bukan hanya kehilangan kata-kata. Dalam tempo singkat... dia kehilangan tiga orang terdekat secara bersamaan, dalam bencana gempa, Rabu (30/9). Istrinya, Kambang Manis (37); anak bungsunya, Tri Yudha Rahmatullah (5 bulan); dan mertuanya, Tirajih (75); telah dipanggil Yang Maha Kuasa. ”Cobaan ini demikian berat. Saya hanya bisa pasrah... semoga Allah dapat memberi petunjuk... agar saya mampu menghadapi cobaan ini,” kata Akmal. Saat terjadi gempa bumi berskala 7,6 skala Richter itu, Akmal tidak berada di rumah. Dia sedang menjajakan daganganny

MUSIBAH SEBAGAI KASIH SAYANG ALLAH

Musibah itu akan mendekatkan anda kepada Allah, Mengajarkan anda untuk berdoa, Menghilangkan kesombongan anda, sikap ujub dan kebanggaan Bertakwalah kepada Allah, Dan serahkanlah segala urusan kepada-Nya, Ridhalah terhadap hukumnya, mengadulah kepada-Nya, Mengadulah kepada-Nya dan berpeganglah kepada-Nya, Karena dialah yang mencukupimu Bersikap Optimislah, dan jangan putus asa. Serta berbaik sangkalah kepada Rabb-mu Serta harapkanlah segala kebaikan Dan keindahan dari-Nya Semua kesulitan yang menimpamu, Akan mendapatkan pahalanya dari Allah SWT Baik berupa kesulitan, kegelisahan, kesedihan, Kelaparan, kemiskinan, penyakit, utang dan musibah Seorang yang beriman tidak bersedih dengan Kehilangan dunia Dan tidak memberikan perhatian terhadapnya, Dan tidak merasa gentar menghadapi bencana dunia, Karena dunia itu akan hilang, pergi,hina dan lenyap Apa yang menimpa anda tidak akan meleset dari anda Dan apa yang tidak menimpa anda tidak akan mengenai anda Takdir Allah SWT, telah ditetapkan ba

SAATNYA BERAMAL DAN BERBAGI KASIH SAYANG (ALLAH TELAH MEMILIH KITA)

Salam Hikmah... Assalaamu 'alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuh Salam Sejahtera... Sahabat Hikmah... Masih terngiang dalam pikiran kita Ketika bumi Minang terguncang... ALLAHU AKBAR....ALLAHU AKBAR...ALLAHU AKBAR Gema takbir terdengar ditengah jeritan tangis kepiluan, dan Kesakitan saudara-saudara kita yang tertimpa musibah Penuh kepasrahan... penuh penyerahan... penuh pengharapan... Merindingkan bulu roma pendengarnya Meneteskan air mata yang melihatnya...menyayat hati... menyentak jiwa Hati kitapun tergetar...Ikut merasakan "KESAKITAN", KEPILUAN dan "RINTIHAN MEREKA Dari bibir kita terucap Istighfar, Tasbih, Doa... Subhanallah.... Sesungguhnya Allah menolong hamba-hamba-NYA MELALUI HAMBA-nya JUGA ALLAH telah MEMILIH KITA menjadi 'HAMBA PILIHAN-NYA" Allah lah yang telah mengetuk hati kita Allah lah yang menggetarkan jiwa kita Allah lah yang meneteskan air mata kita Allah bangunkan jiwa kita dari keterlenaan Untuk membantu saudara kita Subhanallah... Allah

PENYERAHAN DIRI SECARA TOTAL

(Sebuah Renungan Oleh Bulan Cahaya) Bencana demi bencana yang terjadi Kesulitan demi kesulitan yang kita alami Menyuruh kita berfikir dan merenung Atas semua TINGKAH dan PERILAKU Yang telah kita perbuat Ketika bumi berguncang... Ketika bukit-bukit diruntuhkan dan dibalikkan Dalam hitungan detik ,Mayat-mayatpun bergelimpangan Menghancurkan , meluluh lantakkan Meratakan semuanya dengan tanah Semua itu menyuruh kita merenung dan Introspeksi Musibahkah itu? Rahmatkah? Apakah pertanda kasih sayang Allah? Apakah sebagai bukti Cinta Kasih-Nya? Apakah sebagai teguran? Cobaan? Ataukah hukuman dan Murka-Nya? Hanya kita masing-masing yang bisa menjawabnya Sesuai dengan AMAL dan PERBUATAN yang KITA lakukan Saatnya kita introspeksi Saatnya kita berkaca diri Karena kita tidak tau apa yang akan terjadi esok hari Apakah kita masih bisa tertawa seperti hari ini? Apakah kita masih akan senang selamanya? Apakah harta-harta halal yang kita kumpulkan- Akan bermanfaat bagi kita? Apakah harta-harta haram ak

“SEBUAH PERJALANAN”

Kehidupan ini kadang bosan untuk dibicarakan, Tapi kadang rindu untuk dibahas. Kehidupan ini kadang sulit dibiarkan tanpa perhatian dan pikiran, Tapi kadang sangat kuat mempengaruhi alam pikiran manusia. Kehidupan memang harus diperhatikan,dipelihara,ditata,dibersihkan dari segala kotoran. Dan dikemas sedemikian rupa sehingga teratur dan tidak menyusahkan. Kenyataannya kehidupan memang penuh kesusahan Tapi kehidupan juga penuh kenikmatan. Kehidupan tidak dapat berhenti sejenak, Kehidupan akan terus berjalan sampai Tuhan menghentikannya! Perumpamaan orang-orang yang memahami hakekat kehidupan ini Adalah bagaikan orang2 yang sedang melakukan perjalanan. Tapi perjalanan yang manakah yang akan kau pilih? Yang pertama adalah perjalanan dari tempat asal yang kering tandus dan gersang Menuju tempat yang subur menghijau, penuh karunia dan nikmat. Mereka menjalaninya dengan penuh semangat, gairah dan harapan Karena akan sampai ditempat yang lebih baik yang penuh karunia dan kedamaian. Mereka re

“Kehendak-NYA”

Apapun yang telah ditentukan akan menimpa kita… Tak mungkin bisa terlepas. Apapun yang tidak akan menimpa manusia... Tidak mungkin akan bisa kita mendapatkannya. Perjalanan hidup, jodoh, kemudahan dan kesulitan... Semua itu rahasia Allah. Jika keyakinan pada kehendak Tuhan sudah terpatri didalam hati... Maka semua kesulitan akan menjadi lebih ringan kita rasakan. Rasulullah SAW bersabda: “Siapapun yang Allah kehendaki untuk mendapat KEBAIKAN- Allah akan mengujinya dengan KESULITAN” Jika kesulitan datang.... Tetaplah bersabar dengan segala keputusan-NYA. Janganlah kita menyesal terhadap sesuatu yang bukan lagi menjadi milik kita. Jangan mengira kita dapat mencegah air untuk tidak menetes... Angin untuk tidak berhembus... Api untuk tidak membakar... Gelas untuk tidak pernah pecah... Mau tak mau semua yang telah ditentukan-NYA akan terjadi. Jika kita telah melakukan semua usaha dengan maksimal... Tetapi apa yang kita perjuangkan ternyata tidak terwujud... Yakinlah hal itu sudah menjadi ke

MELIHAT KESEMPATAN

Ada 3 tipe manusia melihat sebuah kesempatan. Dalam pepatah mandarin dikatakan: Orang yang LEMAH, MENUNGGU Kesempatan. Orang yang KUAT, MENCIPTAKAN Kesempatan. Orang yang BIJAK/CERDAS, MEMANFAATKAN Kesempatan. Bagi orang LEMAH, bila kesempatan Belum Datang, Dia akan Menunggu dan Menunggu sampai kesempatan itu Datang, Bila Ditunggu Kesempatan Belum Juga Datang, Dia Berpikir, "yaah….Ini memang nasibku." Tipe kedua: Bagi orang KUAT, bila kesempatan Belum Datang, dia akan MENGGUNAKAN Berbagai Macam Cara, Kreatifitas, Koneksitas dan Segenap Kemampuannya untuk MENCIPTAKAN kesempatan itu Datang Padanya. Tipe ketiga: Bagi orang CERDAS/BIJAK, dia akan MEMANFAATKAN kesempatan karena dia MENYADARI kesempatan adalah Sesuatu yang Berharga, Belum Tentu Kesempatan itu Datang untuk Kedua Kali. Memang pada kondisi tertentu, kadang munculnya kesempatan itu Butuh Pematangan Waktu. Kita perlu Menunggu Sesaat, tetapi bukan dengan sikap yang pasif, sebaliknya, kita Menunggu kesempatan itu dengan S