Posts

Showing posts from February, 2020

7 MACAM TEMAN

*(hanya 1 yg sampai di akhirat)* 1. *Ta'aarufan (تعارفا)*, yaitu teman kenal secara kebetulan, seperti bertemu di kereta, halte bis, cafe dll 2. *Taariikhiiyan (تاريخيا)*,  yaitu teman karena faktor sejarah, seperti teman sekampung, sekost, se'almamater dll. 3. *Ahammiyatan (اهمية )* yaitu teman karena kepentingan (teman bisnis, politik, dll) 4. *Faarihan (فارحا)*,  yaitu teman karena sehobby (hobby motor, nyanyi, futsal dll.) 5. *Amalan (عملا)*,  yaitu teman karena profesi, seperti dokter, guru dll. 6. *'Aduwwan (عدوا)*,  yaitu teman yg terlihat seperti baik, tp sebenarnyab penuh kebencian..  7. *Hubban_lil iimaan (حبا للايمان)*   *yaitu teman yg suka MENGINGATKAN-mu* serta *MENGAJAK-mu* selalu *KE JALAN الله SWT*. Dari ke *7* macam teman ini, no. *1-6* akan sirna di akhirat, & yg tersisa hanya teman no. *7*. *namun teman no.7 ini selalu dipandang sebelah mata, selain dinilai sok alim, juga tidak menghasilkan manfaat duniawi (materi)* *Padahal diakhirat nanti, temen no

Kenapa Tahajjudku, Sholatku, dan Shaumku tak tercatat oleh Malaikat?

**.. 😭😭😭 Luangkanlah waktu Anda 5 menit membaca kisah ini dan ambillah pelajaran darinya. Pada zaman dahulu ada seorang ahli ibadah bernama Abu bin Hasyim yang kuat sekali tahajjudnya. Hampir bertahun-tahun dia tidak pernah meninggalkan sholat tahajjud. Pada suatu malam ketika hendak mengambil wudhu' untuk tahajjud, Abu dikejutkan oleh kehadiran satu makhluk yang duduk ditepi telaganya. Abu bertanya, “Wahai hamba Allah, siapakah Engkau?” Sambil tersenyum, makhluk itu berkata; “Aku Malaikat utusan Allah". Abu Bin Hasyim terkejut sekaligus bangga karena telah didatangi oleh malaikat yang mulia. Abu lalu bertanya, “Apa yang sedang kamu lakukan disini?” Malaikat itu menjawab, “Aku disuruh mencari hamba pencinta Allah.” Melihat Malaikat itu memegang sebuah kitab tebal, Abu lalu bertanya : “Wahai Malaikat, buku apakah yang engkau bawa?” Malaikat menjawab; “Didalamnya terdapat kumpulan nama hamba-hamba pencinta Allah.” Mendengar jawaban Malaikat, Abu bin Hasyim berharap dalam hati