7 MACAM TEMAN

*(hanya 1 yg sampai di akhirat)* 1. *Ta'aarufan (تعارفا)*, yaitu teman kenal secara kebetulan, seperti bertemu di kereta, halte bis, cafe dll 2. *Taariikhiiyan (تاريخيا)*,  yaitu teman karena faktor sejarah, seperti teman sekampung, sekost, se'almamater dll. 3. *Ahammiyatan (اهمية )* yaitu teman karena kepentingan (teman bisnis, politik, dll) 4. *Faarihan (فارحا)*,  yaitu teman karena sehobby (hobby motor, nyanyi, futsal dll.) 5. *Amalan (عملا)*,  yaitu teman karena profesi, seperti dokter, guru dll. 6. *'Aduwwan (عدوا)*,  yaitu teman yg terlihat seperti baik, tp sebenarnyab penuh kebencian..  7. *Hubban_lil iimaan (حبا للايمان)*   *yaitu teman yg suka MENGINGATKAN-mu* serta *MENGAJAK-mu* selalu *KE JALAN الله SWT*. Dari ke *7* macam teman ini, no. *1-6* akan sirna di akhirat, & yg tersisa hanya teman no. *7*. *namun teman no.7 ini selalu dipandang sebelah mata, selain dinilai sok alim, juga tidak menghasilkan manfaat duniawi (materi)* *Padahal diakhirat nanti, temen no

JANGAN EGOIS...!

Sahabat Hikmah...
Saya ingin melanjutkan dialog antara Salma pengusaha yang sholehah dengan anak keduanya yang bernama Nida yang berumur 10 tahun berkaitan dengan datangnya musibah gempa yang menimpa saudara-saudara kita di Sumatera..

”Bu...mengapa Allah tetap memberikan gempa, tsunami, banjir atau musibah lain...padahal di wilayah itu tidak semuanya orang-orang yang senang berbuat dosa?

Salma berpikir sejenak...dan menjawab:
”Iya nak ....Allah tetap memberi musibah kepada suatu wilayah, walaupun di wilayah itu ada orang-orang yang sholeh, tetapi kesolehannya hanya untuk dirinya sendiri.”

”Mereka tidak saling nasehat-menasehati satu sama lain ...APABILA MEREKA MELIHAT KEMUNKARAN MEREKA MEMBIARKANNYA.”

”Makanya Allah berfirman dalam Al Quran surat Al Anfal ayat 25

yang artinya:
”Dan PELIHARALAH DIRIMU daripada FITNAH (bencana, musibah, adzab) yang TIDAK HANYA KHUSUS MENIMPA ORANG-ORANG ZHALIM SAJA diantara kamu. Dan ketahuilah bahwa Allah AMAT KERAS SIKSAANNYA.”

Nida mengangguk-angguk dan bertanya lagi :
” Jadi kita tidak cukup hanya beriman, beribadah dan beramal sholeh saja ya Bu...?

Salma menjawab :
”Iya nak...dalam beribadah dan beramalpun kita tidak boleh EGOIS, hanya mikirin diri sendiri saja yang masuk Surga...tetapi kita punya kewajiban MENGAJAK orang lain untuk MASUK SURGA BERSAMA-SAMA dengan MENGAJAK KE JALAN ALLAH.....dan MENCEGAH orang lain MASUK NERAKA dengan MENGINGATKAN dan MENCEGAH mereka BERBUAT DOSA.”

”Kamu ayatnya sudah hapal nak....karena biasa kamu baca...yaitu dalam surat Al ’Ashr

yang artinya:
”Demi MASA.... Sesungguhnya manusia itu BENAR-BENAR berada dalam KERUGIAN, kecuali orang-orang yang BERIMAN dan MENGERJAKAN AMAL SHALEH dan NASEHAT MENASEHATI supaya mentaati KEBENARAN dan NASEHAT MENASEHATI supaya menetapi KESABARAN.”

Demikian dialog sederhana antara ibu dan anak yang mengandung hikmah yang besar untuk kita semua.

Jadi....Allah menuntut kita....
TIDAK EGOIS DAN PEDULI DENGAN SAUDARA-SAUDARA KITA ...
BANTU SAUDARA KITA YANG SEDANG TERTIMPA MUSIBAH...
CINTAI SAUDARA KITA YANG BELUM MENGERTI HIKMAH...
AJAK MEREKA KE JALAN ALLAH.

Dan MARI...
SELAMAT DARI BENCANA BERSAMA-SAMA...
SELAMAT DARI SIKSA NERAKA BERSAMA-SAMA...
SELAMAT MASUK SURGA BERSAMA-SAMA...
AMIEN.....
ITULAH..... INDAHNYA KEBERSAMAAN...


Wallahu a’lam bishowab
Wassalam

OFA

Comments

Popular posts from this blog

20 CARA MENGUATKAN IMAN

7 MACAM TEMAN